TAKDIR
DI KATA NENEK
sudah
begitulah takdirnya dahulu, kata nenekmu
jangan
kau membantah dan berlalu
jangan
kau tanya asal mula dia berada, hingga masih singgah di dada
karena
di sana serpihan noda telah menjadi biasa dan indah tampaknya
tak
ada ujung pangkalnya
tak
ada hukum yang dapat mengikisnya
;hanya
kita
menyikapi
dengan takzim dan ilmu yang tak biasa
semoga
kau tak lelah belajar membaca
pesan
guruku
diantara
senyum dan buku-buku baru
No comments:
Post a Comment